Jumat, 18 Desember 2009

Kapan kita dewasa ?


Ketika anak kita yang masih lima tahun melakukan sesuatu yang tidak kita inginkan
kadang atau sering kita menakutinya

Saat anak kita main di kebun,
"Kalau kamu main di kebun lagi, awas nanti kamu digigit ular.....",

Atau saat anak kita main agak jauh dari rumah
" Sudah umi bilangi main dirumah saja, malah main dijalan, biar nanti di gendong orang gila...."

Atau saat anak kita sudah petang masih main di luar rumah,

" kalau nggak masuk rumah nanti dibawa kuntilanak...."

dan lain sebagainya

kenapa orang tua/kita menakut-nakuti anak ? apakah kita menginginkan sang anak benar-benar digigit ular saat main dikebun ?
atau mengigninkan anak di gendong dan dibawa benar oleh orang gila ? atau mungkinkah kita ingin anak kita dibawa kuntilanak ?

Tentu tidak.....
Tujuan orang orang tua menakut-nakuti supaya anak menurut dan semakin dekat
Semakin ditakuti, kita berharap anak semakin mendekat dan mendekap erat ke kita

Dan..........
tentu metode ini hanya berlaku untuk anak kecil
tidak mungkin anak kita yang sudah dewasa kita takut-takuti dengan harapan semakin dekat dan akrab ke kita

Dengan sedikit bicara dan sekali tegur, anak yang dewasa sudah paham maksud kita
_______________________________________

Kita hidup dan tinggal di bumi ciptaan Alloh
Gerak dan langkah kita, dilihat dan diawasi oleh Alloh
Setiap hari kita diberi rejeki oleh Alloh
Disaat kita taat ataupun saat terjerembab dalam maksiat
Rejeki Alloh tak pernah terputus mengalir ke kita
Bagitu kasihnya Alloh pada kita, hambaNya
walau kita sering lalai
walau dosa kita pebuat siang dan malam tiada henti

Kadang sedikit musibah dan bencana kita lihat dan kita alami,
angin topan, gempa bumi, gunung meletus, tanah longsor, banjir, kekeringan dan kadang kelaparan dan kekurangan bahan makanan, ...

Apakah Alloh hendak membinasakan kita, hambaNya ?

Tidak..
saat kelalaian kita kian menjadi
Alloh memberi sedikit rasa takut
Alloh ingin kita ingat
Alloh ingin kita mendekat
Sebagaimana seorang ibu yang menakuti anaknya

Allohu Akbar
betapa banyak yang telah Alloh beri
dan betapa sedikit yang telah kita syukuri
betapa lemah keyakinan dalam hati
sehingga untuk mendekat, kita masih harus ditakut-takuti

Semoga Alloh dewasakan kita dalam keyakinan

Arsip Blog