Selasa, 19 Juni 2012

Tersumbat (3)



Photobucket




Di hari-hari pertama di India
kami melakukan beberapa adaptasi.

Suatu hari,
bangun tidur tiba-tiba nafas terasa sesak
kipas dinyalakan, masih sesak
Cooler dinyalakan, masih sesak
jendela kamar masjid dibuka, nafas masih sesak
akhirnya keluar masjid menuju tanah lapang, halaman masjid
nafas masih sesak juga.
Ternyata hidung mampet

Suhu udara saat itu sekitar 39 derajat celsius
udara sering diliputi debu kering
sehingga lama-kelamaan menyumbat hidung
dan mengering bercampur pilek karena selalu minum es

Terjawab sudah penyebab nafas sesak,
tinggal upaya dilakukan untuk menyembuhkan pilek
dan selalu membersihkan penyumbat hidung

Semua ada hikmahnya
Ada kehendak Alloh dibalik semua peristiwa

Saat ini banyak orang mengalami sumpek dan suntuk
Berbagai upaya dilakukan untuk mengusir perasaan itu
Nonton film, pergi ke discotik
masih belum cukup,
dibelilah seperangkat home theatre
untuk nonton sewaktu-waktu dirumah

dan dibuat mini bar dirumah
masih belum cukup,
di mobilnya pun dipasang perangkat serupa

Selesai masalah ?
Belum
Disusunlah acara rekreasi keluarga
ke daerah pegunungan, daerah-daerah tepi pantai

Selesai masalah ?
ya namun hanya beberapa saat

Kenapa ?
Sebagaimana hidung tersumbat, walau kipas dinyalakan,
semua jendela dan pintu dibuka, bahkan ke tanah lapang sekalipun
selama sumbatan dihidung tidak ditangani, nafas tetap sesak
Demikian juga suntuk dan sumpeknya hati,
walaupun berbagai hiburan dihadirkan, tempat indah dikunjungi
namun suntuk dan sumpek nggak akan hilang
karena sumber suntuk tidak dibersihkan, hati tersumbat


Alloh berfirman yang maknanya :  
Barang siapa yang lalai dari dzikir, baginya kehidupan yang sempit
Alloh sendiri yang berkata, tidak mungkin berdusta

Dzikir pembuka sumbatan-sumbatan menuju hati
Bila sumbatan terbuka, hati akan bersih
Dengan dzikir suntuk akan hilang

Dengan dzikir hati menjadi tenang


1 komentar:

Silahkan tinggalkan jejak kunjungan Anda....

Arsip Blog