Sabtu, 29 Agustus 2009

Dapatkanlah salah satunya ....



Di suatu kerajaan
Ada satu penasehat raja yang sangat raja sayangi
Hal itu membuat pensehat raja yang lain iri, termasuk perdana menteri

Raja tahu apa yang mereka pikirkan

Suatu hari, seluruh pejabat kerajaan dikumpulkan
Termasuk didalamnya Ayas, penasehat kerajaan yang di sayangi Raja

Di depan singgasana, dihamparkan berbagai macam perhiasan dari emas dan berlian
Begitu banyaknya sehingga nampak seperti gundukan bukit

Setelah semua yang yang diundang raja datang,
Raja berkata, “ Hari ini, bagi yang aku hadirkan disini, kepada kalian, kalian boleh memegang apapun yang kalian cintai dari isi kerajaan ini dan menjadi milik kalian ”.

Semua saling pandang, mereka tidak percaya dengan yang mereka dengar

Raja paham, maka diulanginya perkataanya tadi, “ Hari ini, bagi yang aku hadirkan disini, kepada kalian, kalian boleh memegang apapun yang kalian cintai dari isi kerajaan ini dan menjadi milik kalian ”.

Setelah yakin bahwa rajanya sungguh-sungguh, mereka berhamburan. Ada yang memegang gundukan perhisan di depannya, ada yang memegang singgasana raja, ada yang memegang senjata-senjata kerajaan dan lain-lain. Dari semua yang hadir, hanya 1 orang yang nampak tidak ikut sibuk, dialah Ayas. Dia hanya memegang bahu sang Raja.

Beberapa waktu kemudian, mereka dikumpulkan lagi. Ditangan-tangan mereka memegang barang yang paling mereka cintai dan berharga untuk dimiliki, hanya Ayas yang tidak membawa apa-apa, dia hanya memegang bahu sang Raja.

Di depan semua yang hadir, Raja bertanya pada Ayas,
“ Ayas, kenapa kau tidak ikut mengambil seperti mereka ?”.
Jawab Ayas, “ Sebelumnya saya mohon maaf, tadi perintah Paduka, kami boleh memegang apapun yang kami senangi dari isi kerajaan ini dan apapun yang dipegang bisa kami miliki ?”
“Benar” jawab sang Raja, “ Kau dapat apa ? teman-temanmu masing-masing sudah membawa yang disukainya”.
Jawab Ayas, “Dari seluruh isi kerajaan ini Padukalah yang saya cintai dan saya memegang paduka. Kerajaan dan semua yang ada didalamnya adalah milik paduka, kalau saya pegang Paduka Raja maka apapun yang Tuan Raja punya adalah milik saya juga”

Raja tersenyum mendengar jawaban Ayas

Diantara mereka ada yang tidak puas, mereka berpikir, Ayas hanya ingin menguasai kerajaan.

Maka di hari berikutnya, Raja kumpulkan lagi seluruh seluruh pejabat kerajaan seperti sebelumnya, termasuk Ayas.

Di depan singgasana, didepan yang hadir , ada sebuah meja yang diatasnya guci dari kristal yang sangat mahal dan didalam guci terdapat permata kerajaan yang sangat mahal nilainya. Semua yang hadir tahu betapa tinggi nilai pemata itu.

“ Hancurkan kristal dan permata itu !” perintah sang Raja ditujukan kepada semua yang hadir

Semua yang hadir diam, tidak ada yang beranjak

Ayas dengan tenang maju ke depan dan mengambil palu besar yang telah disiapkan disamping meja, dengan sekuat tenaga, dia hancurkan kristal dan permata menjadi berkeping-keping.

Tampak raut ketakutan di wajah orang-orang yang hadir disitu, mereka berpikir, raja pasti akan murka pada Ayas karena berani menghancurkan permata berharga milik kerajaan.

Raja bertanya pada semua yang hadir, “ Kenapa kalian tidak hancurkan permata itu ?”
“ Ampun paduka, permata itu harta paling berharga milik kerajaan, kami tidak berani menghancurkan” jawab salah seorang dari mereka mewakili rekan-rekannya.

Raja bertanya pada Ayas, “ Ayas, kau tahu apa yang kau lakukan ?”
“Menghancurkan kristal dan permata yang di dalamnya Baginda”, jawab Ayas
“ Kenapa kau lakukan, padahal kamu tahu itu mahal nilainya ?” tanya Raja
“ Ampun baginda, bagi saya nilai perintah Raja adalah lebih mahal dari kerajaan ini beserta isinya”. Jawab Ayas tenang.
____________________________

Dunia dan apa yang ada didalamnya adalah ciptaan Alloh
Alloh yang Menciptakan dan Alloh yang memelihara

Alloh penguasa langit dan bumi
Alloh penguasa dunia dan Alloh penguasa akherat
Alloh penguasa di jaman batu dan Alloh juga penguasa di jaman millenium

Barang siapa mendapatkan Alloh maka dia mendapatkan segala-galanya
Barang siapa kehilangan Alloh maka dia kehilangan segala-galanya

Kecintaan terhadap Alloh harus dibuktikan dengan ketaatan dalam menjalankan semua perintah dan menjauhi semua larangan Alloh

Kecintaan tanpa ketaatan adalah suatu kebohongan
Ketaatan tanpa kecintaan adalah pengorbanan yang sia-sia

Ada baiknya di bulan Ramadhan ini kita sisihkan waktu untuk melihat diri sejenak
Sejak kehadiran kita dimuka bumi ini,
Siapa yang telah kita cintai dan siapa yang telah kita taati
Dan apa yang telah kita dapatkan

Kalau kita mencintai dunia beserta isinya
Sudah seharusnya kita mendekat kepada pemilik dunia ini

Kalau akherat menjadi tumpuan kecintaan kita
Sudah seharusnya kita mendekat kepada pemilik kampung akherat

Pemilik keduanya adalah Alloh

Kembali ke kita, sejauh mana ketaatan yang telah kita berikan kepada pemilik kedua alam
Sehingga kecintaan kita pada salah satunya bukan hanya kebohongan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan jejak kunjungan Anda....

Arsip Blog